Dani Satria - Okezone
Selasa, 24 Juli 2012 18:27 wib wib
Ilustrasi
JAKARTA - Pelaku tindakan asusila semakin nekat dalam
beraksi. Pelaku tak segan-segan beraksi di keramaian seperti yang terjadi di
angkutan kota (angkot) yang beroperasi di sekitar Lapangan Banteng, Jakarta
Pusat.
Menanggapi fenomena mengkhawatirkan ini, Kriminolog
Universitas Indonesia (UI), Adrianus Meliala, mengatakan, pelaku kejahatan
seperti pemerkosaan selalu beraksi jika memang ada kesempatan.
“Ada kesempatan yang dilihat oleh pelaku pemerkosaan untuk
melakukan tindakannya,” kata Adrianus saat dihubungi Okezone, Selasa
(24/07/2012).
Menurutnya, mental nekat bukan jadi syarat utama pelaku
kajahatan dalam beraksi. Untuk mencegahnya, kata dia, harus ada penekanan
terhadap setiap kesempatan terjadinya kejahatan.
Penataan terhadap angkot yang beroperasi malam hari salah
satu contoh untuk mencegah tindak kejahatan.
Petugas keamanan juga harus lebih peka saat patroli pada
malam hari. “Perlu adanya polisi untuk melakukan operasi pada malam hari, untuk
ketertiban angkot, serta meminimalisir kriminalitas,” ujarnya.
(trk)
No comments:
Post a Comment